Sabtu, 16 Juni 2012

 
DISKUSI: Ketua Umum Partai Hanura, Wiranto (kanan), berbincang dengan Ketua DPP Fuad Bawazier (kiri), dan Ketua Pelaksana Rapimnas, Sunardi Ayub (tengah), saat Rapat Pimpinan Pusat Nasional I di Jakarta, kemarin.
JAKARTA-Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) yakin memiliki posisi makin strategis dalam menghadapi pemilihan umum (Pemilu) 2014 mendatang. Jika saat ini dukungan secara nasional mencapai 3,7 persen, Partai Hanura optimis perolehan suaranya bakal bertambah dengan menembus posisi lima besar.

Tidak hanya lolos PT (parliementary threshold, red), kita yakin mampu menyodok lima besar," tegas Wiranto, Ketua Umum DPP Partai Hanura, usai membuka Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Ke-1 Hanura di Hotel Sultan, Jakarta, kemarin.

Wiranto meyakinkan, Hanura memiliki bekal yang cukup untuk menjadi parpol penghuni lima besar nasional. Berdiri sebagai partai baru, Hanura pada Pemilu 2009 sudah menjelma sebagai salah satu parpol penghuni DPR RI. Raihan 3,7 persen nasional itu mengantarkan Hanura sebagai parpol kesembilan peraih suara terbanyak secara nasional. "Jumlah anggota DPR dan DPRD kita seribu orang, ini aset yang luar biasa," ujarnya.

Dari posisi itu, Wiranto yakin Hanura memiliki potensi untuk bisa bersaing pada Pemilu 2014. Indikasinya, dengan modal partai yang belum dikenal, Hanura sudah bisa bersaing secara nasional. Kini, Hanura sudah akrab di telinga publik dan hal itu dimanfaatkan untuk bisa menambah simpati publik. "Jadi ini tidak sombong ataupun congkak ya," tandas mantan Panglima ABRI (sekarang TNI, red) itu.

Bagi Wiranto, peta politik nasional saat ini masih kabur. Ini karena politik transaksional di tubuh partai masih kental terjadi. (bay)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar